Tampilkan postingan dengan label Barcelona. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Barcelona. Tampilkan semua postingan

Fabregas Kembali Kritik Wenger dan Arsenal




Gelandang Barcelona, Cesc Fabregas, kembali mengkritik mantan klubnya, Arsenal dan juga manajer Arsene Wenger. Fabregas menyebut kritik itu menjadi salah satu alasannya hijrah ke Barca.

Gelandang tim nasional Spanyol ini menyebut The Gunners lebih terlihat sebagai tim Prancis daripada Inggris. Itu karena faktor bahasa yang dipakai berkomunikasi di kamar ganti tim asuhan Wenger itu. 

"Fasih bicara berbahasa Inggris sangat penting saat Anda bermain di Premier League. Tapi, saat itu saya terpaksa belajar Bahasa Prancis. Saya tak punya pilihan lain," kata Fabregas kepada ESPN.

"Arsenal terlihat lebih sebagai tim Prancis daripada Inggris. Karena para pemain Prancis dan Afrika tidak bicara dengan Bahasa Inggris. Saya harus belajar Bahasa Prancis agar bisa membalas mereka yang mengejek saya," ujarnya.

Selain faktor bahasa, Fabregas memutuskan hijrah karena Arsenal tak banyak meraih trofi. Kala berkostum The Gunners, Fabregas hanya meraih trofi Community Shield 2004 dan Piala FA 2005.

Pilihan gelandang 25 tahun ini tak salah. Karena, mantan kapten Arsenal ini telah meraih banyak trofi bersama Barcelona. Sejak hijrah pada musim panas 2011, Fabregas meraih Supercopa de Espana 2011, Piala Super Eropa 2011, Piala Dunia Klub FIFA 2011, dan Copa del Rey 2012.

Fabregas berkostum Arsenal era 2003-2011. Ia tampil dalam 212 laga The Gunners dan menyumbangkan 35 gol.


Sumber

Pemain Barcelona Curi Dompet Sopir Taksi?



Kabar kurang enak datang dari pemain Barcelona, Martin Montoya. Bek muda Barca ini dituduh telah mencuri dompet sopir taksi.

Menurut Marca, seorang sopir taksi mengaku telah mengantar Montoya bersama dua rekan setimnya, Cristian Tello and Gerard Deulofeu, bersama dokter tim Jorge Guillen ke bandara. Mereka akan menjalani pemusatan latihan tim nasional Spanyol U-21. 

Sopir taksi itu baru merasa kehilangan dompet yang ditaruhnya di kursi depan saat trio pemain itu turun di bandara. "Saya sempat bertanya kepada mereka apakah membawa dompet saya. Tapi, mereka justru buru-buru dan berlari menuju terminal 4, serta bilang takut ketinggalan pesawat," kata si sopir taksi.

"Saya tak bisa mengejar mereka. Karena saya juga tak bisa memarkir mobil sembarangan. Saya hanya melaporkan hal ini ke polisi. Setelah polisi mengecek ke dalam bandara, ternyata mereka telah terbang."

Sopir taksi itu mengaku kecewa dengan kelakuan para pemain muda Barca itu. Apalagi, setelah itu ia mengaku mendapatkan ancaman lewat telepon.

"Mereka seperti terpojok dan mulai mengancam saya lewat telepon. Bahkan, ada seseorang menelepon saya dan mengaku sebagai agen mereka. Tapi, ternyata dia bukan agennya, dan saya juga laporkan hal ini ke polisi," lanjut si sopir taksi yang dirahasiakan namanya.

Menurutnya, di dompet itu "hanya" terdapat uang €230 atau Rp2,8 juta lebih. Tapi, sopir itu menyebut kartu berobat putrinya yang juga berada di dompet itu lebih penting.

Sementara itu, Montoya melakukan pembelaan diri lewat Twitter. Ia menyebut semua berita itu salah. Bek 21 tahun ini lalu memberikan rilis dalam 5 paragraf.

Menurutnya, jika kasus ini dilanjutkan, ia akan menunjuk Xavi Hernandez sebagai pembelanya. Montoya juga menegaskan bahwa para pemain Barca dibayar dengan bagus dan takkan melakukan hal memalukan seperti itu.

Belum diketahui apakah kasus ini dilanjutkan atau tidak ke pengadilan oleh sopir taksi yang telah melaporkannya ke polisi. Tapi, kabar memalukan seperti ini seharusnya memang tak terjadi di klub sekaliber Barcelona.


Neymar Datang, David Villa Pertimbangkan Juventus



Meskipun sudah pulih dari cedera yang melilitnya sepanjang musim lalu, David Villa masih belum mampu menembus tim utama Barcelona. Kondisi itu rupanya mulai membuat bomber timnas Spanyol tersebut mulai bimbang.

Apalagi, baru-baru ini muncul kabar kedatangan Neymar. Los Azulgranas bahkan sudah memberikan panjar kepada Santos buat bintang Brasil itu.

Barcelona membayar €10 juta sebagai uang muka buat transfer Neymar. Secara keseluruhan pemain 20 tahun tersebut dihargai €40 juta atau Rp496 miliar oleh tim yang bermarkas di Camp Nou itu.

Sadar posisinya semakin terjepit, Villa kini berpikir segera hengkang. Fichajes.net, Sabtu, 27 Oktober 2012, mengklaim kalau ujung tombak 30 tahun itu mempertimbangkan kembali ajakan bergabung dari Juventus.

Pada musim panas lalu, Bianconeri diketahui pernah menawar Villa, namun kala itu pemain bersangkutan menolaknya mentah-mentah.

Juventus sendiri sekarang masih membutuhkan tenaga tambahan buat lini depan. Tim yang berbasis di Turin merasa lima pemain yang ada sekarang masih belum cukup tajam.


Sumber

Terungkap, Alasan Guardiola Tinggalkan Barca

Terungkap, Alasan Guardiola Tinggalkan Barca




Agen Fifa, Francois Gallardo mengungkap alasan sesungguhnya Josep Guardiola mengundurkan diri dari kursi pelatihBarcelona musim lalu. Menurutnya, Guardiola berselisih paham dengan manajemen klub soal transfer pemain.

Sebelumnya, Guardiola mengungkapkan keputusannya melepas kursi pelatih Barca karena pria 41 tahun itu kelelahan dan ingin berisitirahat dari hiruk pikuk dunia sepakbola. Setidaknya untuk satu musim ke depan sebelum membesut klub baru.

Tapi pernyataan mengejutkan disampaikan Gallardo yang mengatakan sebenarnya pengunduran diri Guardiola tidak terlepas dari selisih paham yang terjadi. Alhasil, pupus niat manajemen Barca yang ingin memperpanjang kontrak Pep di Camp Nou. 

Manajemen klub tidak setuju dengan reformasi skuad yang diajukan Pep. Guardiola mengajukan syarat kepada manajemen klub, jika ingin mempertahankan dirinya, maka klub harus melepas empat pemain utama, Dani Alves, Gerard Pique, Cesc Fabregas dan David Villa.

"Pep tampaknya tidak berkomitmen untuk Fabregas, Gerard dan Dani. Sedangkan alasan menjual Villa karena alasan olahraga saja. Pep kecewa dengan sikap Cesc sebagai pribadi, karena menolak menjabat tangan saat menandatangani kontrak," kata Gallardo seperti dilansir AS.

Persyaratan yang berat. Sebab empat pemain itu sudah menjadi ikon di klub Catalan ini. Penjualan keempat pemain itu hanya bakal membuat suporter marah. "Para pemain itu dianggap tak tersentuh, dan penggemar diyakini tidak akan menerima penjualan ini," kata Gallardo.

Posisi Guardiola selanjutnya digantikan oleh Tito Vilanova, yang merupakan mantan asistennya selama kurun empat musim terakhir. Debut Vilanova terbilang apik, dengan membawa Barca memuncaki klasemen dan belum terkalahkan di La Liga musim ini.



Ketika Messi Bertemu Si Bocah Tak Bertelapak Kaki


Mimpi bocah pesepakbola tanpa kaki, Gabriel Muniz, akhirnya terwujud. Bocah kelas empat itu bertemu dengan para bintang Barcelona, termasuk idolanya, Lionel Messi.

Aksi Gabriel menjadi buah bibir media olahraga internasional saat direkrut oleh akademi sepakbola Barcelona. Mungkin kalau dia memiliki fisik lengkap cerita ini akan biasa, tapi anak Brasil itu lahir tanpa telapak kaki.

Meski memiliki kekurangan, Gabriel tetap bermain sepakbola dan bakat dalam dirinya bisa dicium oleh klub Katalan, yang memang gemar mencari bakat muda yang masih terpendam.

Dan akhirnya pada Rabu, 24 Oktober 2012, menurut situs resmi Barca, akhirnya Gabriel bisa dipertemukan oleh para pemain Barca. Dani Alves, Tiago Alcantara sampai Victor Valdes sedikit bercanda dengan bocah ceria itu. Mereka berempat pun sempat foto bersama.

Tidak ketinggalan entrenador Barca, Tito Vilanova, bertatap langsung dengan Gabriel, yang menggunakan kostum kandang Blaugrana musim 2012-13 dengan sedikit kebesaran. Eric Abidal juga antusias ingin bertemu Gabriel.

Terakhir Gabriel bertemu dengan Messi di Joan Camper, tempat latihan Barca. Disana ia sempat bermain dengan Messi, bahkan sang bintang sempat "dikolongin" oleh Gabriel. Kerumunan yang menonton pun tertawa.

Mimpi Gabriel adalah menjadi pemain sepakbola profesional meski memiliki keterbatasan yang besar, bagi olahraga yang sangat mengandalkan kaki ini. Namun, satu kakinya sekarang sudah di La Masia dan mimpi itu semakin terbuka.



Rumor Guardiola ke Milan Terus Berhembus Kencang


Mantan Presiden Barcelona, Joan Laporta percaya Pep Guardiola akan melanjutkan kariernya di AC Milan. Menurutnya, Guardiola sangat senang dan bergairah dengan sepakbola Italia.

Guardiola memutuskan tidak melanjutkan kontrak dengan Barca pada akhir musim panas lalu. Dia mengatakan ingin beristirahat setidaknya untuk satu musim ke depan, sebelum menangani klub lain.

"Pep adalah sosok yang tidak macam-macam. Dia di Barca hanya bekerja dan melakukannya dengan ketenangan hati. Dia juga adalah orang besar yang selalu mencari keunggulan," kata Laporta seperti dilansir Football Italia, Minggu, 21 Oktober 2012.

"Pep suka dan bergairah dengan sepakbola Italia. Bayangkan saja ketika bepergian bersama Barca, Pep hanya akan membaca surat kabar Italia," lanjutnya.

Sepakbola Italia memang bukanlah sesuatu yang asing bagi Guardiola. Dia pernah bergabung ke klub Italia, AS Roma, dan Brescia. Dan Laporta menilai Presiden AC Milan, Silvio Berlusconi bisa membujuk Pep untuk membesut Milan yang sedang terpuruk.

"Saya kenal Berlusconi dan saya berani jamin dia adalah sosok karismatik yang hebat. Saya pikir mereka berdua akan akur jika bekerjasama," paparnya.

Higuain: Messi & Ronaldo Sama-Sama Hebat



Gonzalo Higuain tak mau terjebak dalam perdebatan soal siapa yang lebih hebat di antara Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Menurut Higuain, Messi dan Ronaldo sama-sama hebat.

Di level klub, Higuain dan Ronaldo adalah rekan setim di Real Madrid. Sementara itu, di timnas, dia bahu-membahu dengan Messi di timnas Argentina.

Punya pengalaman bermain bersama Messi dan Ronaldo, Higuain tak tertarik untuk membandingkan keduanya. Dia menilai dua pemain itu memang layak disebut sebagai yang terbaik.

"Saya memiliki keistimewaan karena bisa berbagi ruang ganti dengan Messi dan Cristiano dan saya tak ingin membandingkan mereka," ucap Higuain diFootball Espana.

"Mereka berdua adalah pemain-pemain yang sudah melakukan hal-hal hebat untuk dicatat sebagai yang terbaik di dunia," kata penyerang berjuluk El Pipita ini.


Sumber

Gerard Pique Dipastikan Absen di El Clasico



Barcelona dipastikan tanpa bek Gerard Pique saat menghadapi Real Madrid pada lanjutan La Liga di Camp Nou, Minggu 7 Oktober 2012 waktu setempat (Senin dini hari WIB).

Semula, pelatih Barcelona, Tito Vilanova, masih berharap Pique bisa tampil menghadapi laga El Clasico dini hari nanti. Pique masih dalam pemulihan cedera engkel yang dialaminya tiga pekan lalu.

Namun, Pique dipastikan absen melawan Madrid setelah absen di latihan ringan pagi ini. Vilanova juga tidak memasukkan nama Pique di daftar nama 19 pemain yang akan menghadapi Los Blancos.

Dengan demikian, Barcelona akan tampil tanpa duet bek tengah, Pique dan Carles Puyol. Sebelumnya, Puyol mengalami cedera dislokasi siku saat Barcelona mengalahkan Benfica di Liga Champions pekan ini.

Vilanova kemungkinan besar akan menduetkan Javier Mascherano dengan Alex Song di jantung pertahanan Barcelona. Praktis, tinggal pemain muda Marc Bartra yang menjadi satu-satunya bek tengah di skuad Azulgrana.

Untuk menghadapi Madrid, Vilanova memanggil dua pemain dari tim Barcelona B, yakni striker Cristian Tello dan gelandang Sergi Roberto.

Daftar pemain Barcelona lawan Madrid

Victor Valdes, Jose Pinto, Dani Alves, Martin Montoya, Alex Song, Marc Bartra, Javier Mascherano, Jordi Alba, Adriano, Sergio Busquets, Xavi, Sergi Roberto, Andres Iniesta, Cesc Fabregas, Alexis Sanchez, Pedro, Lionel Messi, David Villa, Cristian Tello (art)


Sumber